Friday 13 June 2008

Rumah ku,, adalah Syurga ku,,


Akhirnya sambil mengucap syukur kepada ALLAH ,, kita jadi juga nempatin rumah baru,, ups bukan rumah baru syihh tp rumah yang dijual orang trus kita beli,, dan baru ditempatin sm kita,,
tepat tgl 7 Juni 2008 kita mutusin untuk pindah rumah,,orangtuaku, orangtua abang,, dateng untuk berkunjung.. so rumah itu jadi rame deh,,
tapiiiiiii begitu hari minggu mereka dah pada pulang,,hiks..hiks..hiks..aku kesepian,,
dan aku jadi kangen bgt sama mama , dan ternyata aku tuh dah tergantung bgt sama beliau..
tp untung si om mengerti dan beliau bilang kalo ini saat nya kita mandiri.. kita susun rangkaian rumah tangga kita sendiri sampai akhirnya nanti kita akan bangga atas rangkaian yang kita buat itu..
aku mengutip suatu artikel isi nya sebagai berikut..

“Wahai puteriku, engkau akan memulai kehidupan yang baru… Suatu kehidupan yang tiada tempat di dalamnya untuk ibumu, ayahmu, atau untuk seorang pun dari saudaramu. Engkau akan menjadi teman bagi seorang pria yang tidak ingin ada seorangpun yang menyekutuinya berkenaan denganmu hingga walaupun ia berasal dari daging dan darahmu. Jadilah engkau sebagai isteri, wahai puteriku, dan jadilah engkau sebagai ibu baginya. Jadikanlah ia merasa bahwa engkau adalah segalanya dalam kehidupannya

. Jangan engkau menjadikannya merasa bahwa dengan dia menikahimu, ia telah menghalangimu dari keluargamu.

Perasaan ini sendiri juga dirasakan olehnya. Sebab, dia juga telah meninggalkan rumah kedua orang tuanya dan meninggalkan keluarganya karenamu. Tetapi perbedaan antara dirimu dengannya ialah perbedaan antara wanita dan laki-laki. Wanita selalu rindu kepada keluarganya, kepada rumahnya di mana dia dilahirkan, tumbuh menjadi besar dan belajar. Tetapi dia harus membiasakan dirinya dalam kehidupan yang baru ini. Ia harus mencari hakikat hidupnya bersama pria yang telah menjadi suami dan ayah bagi anak-anaknya. Inilah duniamu yang baru, wahai puteriku. Inilah masa kini dan masa depanmu. Inilah mahligaimu, di mana kalian berdua bersama-sama menciptakannya.


nah kata2 itu lah yang selalu mengingatkanku.. kalo hal ini harus kta hadapi,sebesar apapun rindu kita sm orang tua dan ketergantungan kita sama mereka,,

at least aku mau pajang rumah kita,,

rumah yang sederhana, belum di cat, dan masih banyak yang kurangnya,,

tapi ini lah RUMAHKU,SYURGA KU,,


1 comment:

Anonymous said...

Concentrate to the things that could give information to the people.

Post a Comment

please leave u'r comment